Minggu, 02 April 2017

Pangdivif 2 Kostrad Sambut Kedatangan Satgas Pamtas RI-PNG


Mojolaban,  Batalyon Infanteri Mekanis 413 Kostrad telah usai melaksanakan tugasnya sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan di Bumi Cendrawasih. Setelah 10 bulan berada di daerah penugasan meninggalkan keluarga, akhirnya dapat kembali berkumpul bersama keluarganya masing-masing.
Sebanyak 450 orang prajurit Yonif Mekanis 413 Kostrad bersandar dengan menggunakan KRI Tanjung Kambani Nomor Lambung 971 bersama-sama dengan prajurit Yonif 407/PK dan Yonif Para Raider 330 Kostrad.

Kedatangan Satgas Yonif Mekanis 413 Kostrad diterima langsung oleh Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P. di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Rabu (29/3).
Selaku Inspektur Upacara, Pangdivif 2 Kostrad membacakan amanat Pangdam IV/Dip yang menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada seluruh personel Satgas yang telah menjalankan tugas di wilayah perbatasan RI-PNG dengan baik. “Banyak hal yang dapat diambil dari penugasan ini, rasa cinta terhadap tanah air akan semakin terpupuk, berbagi dengan sesama dan membantu warga di wilayah perbatasan, yang tentunya banyak sekali hambatan yang telah dilalui”, ujarnya.

Pangdivif 2 Kostrad sendiri menyatakan rasa bangga akan keberhasilan tugas yang dilaksanakan Yonif 413 Kostrad. “Selamat bertemu dengan keluarga, sampaikan salam hormat saya kepada keluarga, serta hati-hati dalam perjalanan kembali ke Home base, utamakan faktor keselamatan dan keamanan”, tegasnya.
Usai upacara penyambutan, seluruh prajurit Satgas Yonif Mekanis 413 Kostrad menjalani pemeriksaan kesehatan sebagai upaya deteksi dini jikalau ada prajurit yang tertular penyakit setelah melaksanakan penugasan, dimana diketahui bersama bahwa daerah penugasan Papua merupakan daerah endemik penularan penyakit malaria.

Mayor Inf Arif Munawar selaku Komandan Batalyon (Danyon) sekaligus Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) menyampaikan bahwa, “Salah satu keberhasilan Satgas yakni dengan diserahkannya beberapa pucuk senjata secara sadar tanpa paksaan oleh masyarakat kepada Yonif Mekanis 413 Kostrad, yang tentunya karena adanya hubungan baik dan pendekatan para prajurit dengan masyarakat, sehingga terjalin hubungan emosional yg baik”, ungkapnya. (Tsr B6)








Tidak ada komentar:

Posting Komentar